Mengenal Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka untuk Para Pendidik

Mengenal Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka untuk Para Pendidik

Dalam dunia pendidikan sekarang gencar dilakukan sebuah sosialisasi kurikulum yang terbaru yaitu kurikulum merdeka. Dalam kurikulum tersebut setiap pendidik wajib membuat komponen modul ajar kurikulum merdeka. Dari modul tersebut, nantinya akan dijadikan patokan atau bahan dalam melakukan kegiatan pembelajaran.

Terdapat beberapa komponen dalam modul kurikulum merdeka yang wajib dibuat. Pembuatan modul ajar bisa disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi peserta didik. Dapat pula disesuaikan dengan mata pelajaran yang diampu oleh pendidik tersebut. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai modul ajar:

Komponen Informasi Umum

Untuk yang pertama terdapat komponen modul ajar kurikulum merdeka yaitu bagian informasi umum. Pada bagian ini, memuat informasi yang masih umum mengenai modul yang akan dibuat oleh tenaga pendidik tersebut. Berikut akan dijabarkan terdapat informasi umum apa saja:

1. Identitas Sekolah

Informasi yang pertama yaitu mengenai identitas sekolah tempat pendidik atau guru tersebut mengajar. Biasanya identitas sekolah ini terletak di bagian paling depan. Biasanya, identitas sekolah memuat informasi nama sekolah, jenjang sekolah, kelas, nama penyusun serta tahun, serta alokasi waktu.

Identitas sekolah memang sangat diperlukan sebagai informasi dasar pembuatan modul tersebut. Jadi, bisa jelas modul tersebut dibuat oleh siapa dan kapan waktunya. Sebaiknya perhatikan hal sederhana ini.

2. Kompetensi Awal

Untuk yang kedua yaitu ada kompetensi awal. Dalam bagian ini merupakan pengetahuan atau sebuah keterampilan yang harus dikuasai peserta didik. Biasanya bagian ini, yang akan menjadi patokan seberapa detail modul tersebut dibuat.

Biasanya kompetensi awal ini bisa diberikan kepada peserta didik sebelum pembelajaran dimulai. Jadi, peserta didik akan mengetahui hal apa saja yang akan dipelajari untuk kedepannya. Informasi mengenai kompetensi awal ini sangat penting untuk dilakukan.

3. Profil Pelajar Pancasila

Pada informasi yang selanjutnya yaitu ada profil pelajar Pancasila. Komponen tersebut memang sekarang wajib ada di dalam setiap mata pelajaran. Setiap guru, bisa menyesuaikannya sesuai dengan mata pelajaran yang diampu. Untuk komponen satu ini, wajib masuk dalam modul.

Kenapa profil pelajar Pancasila masuk dalam modul ajar? Karena memang konsep ini sudah dibuat sebelum kurikulum merdeka dibuat. Tujuannya adalah agar siswa bisa mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Siswa pun nantinya akan menjadi pribadi yang santun dan tentunya lebih baik.

Komponen Inti

Pada komponen modul ajar kurikulum merdeka yang kedua yaitu ada komponen inti. Di dalam komponen tersebut juga memuat beberapa komponen yang menjadi inti dalam suatu pembelajaran. Berikut, akan disajikan terdapat poin apa saja yang termasuk dalam komponen inti tersebut:

1. Tujuan Pembelajaran

Poin yang pertama yaitu ada tujuan pembelajaran. Maksud dari poin ini adalah pendidik mempunyai tujuan dari pembelajaran yang dilaksanakan. Tujuan pembelajaran ini harus bisa diuji dengan menggunakan beberapa asesmen. Jadi, tidak hanya membuat tujuan tetapi juga harus melewati uji coba.

Bentuk dari tujuan pembelajaran ini bisa dalam berbagai macam. Bisa berupa pengetahuan, keterampilan, dan juga bisa procedural. Selain itu, ada kegiatan pembelajaran, sumber daya yang digunakan, serta metode yang digunakan. Hal itu, yang akan menentukan tujuan dari pembelajaran.

2. Pemahaman Bermakna

Peserta didik juga harus memperoleh manfaat dari apa yang sedang dipelajarinya. Jadi, tidak hanya belajar saja tetapi juga paham dan memperoleh manfaat apa yang sudah diberikan oleh pendidik. Diharapkan manfaat tersebut nantinya bisa diterapkan langsung dalam kehidupan nyata.

Jadi, peserta didik tidak hanya paham dalam teori saja. Namun, bisa juga mempraktekkannya dalam kehidupan yang nyata. Tentunya ilmu tersebut jadi akan berguna untuk semua pihak. Konsep seperti inilah yang sekarang sulit untuk dilakukan.

3. Pertanyaan Pemantik

Sebagai seorang guru hendaknya selalu berusaha untuk memancing para siswa agar mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan pemantik. Biasanya pertanyaan tersebut akan memancing siswa untuk menjawab dengan spontan.

Cara seperti itu akan membuat peserta didik terus bertanya dan berani untuk mengungkapkan opini. Biasanya akan terjadi sebuah diskusi yang seru jika ada komunikasi dua arah seperti itu. Jadi, guru juga harus kreatif dalam membangun suasana di kelas.

Komponen Lampiran

Komponen modul ajar kurikulum merdeka yang terakhir yaitu ada lampiran. Biasanya di dalam lampiran ini memuat tugas-tugas dari peserta didik yang akan dijadikan penilaian akhir. Selain itu, ada pula beberapa lampiran lainnya. Berikut untuk penjelasan lengkapnya:

1. Lembar Kerja Peserta Didik

Untuk lampiran yang pertama yaitu ada lembar kerja untuk peserta didik. Di dalam lembar tersebut akan memuat nilai-nila hasil kerja dari peserta didik. Pada lembar ini, digunakan untuk melakukan penilaian tugas untuk para peserta didik.

Jadi, di dalam modul ajar tersebut akan terlampir nilai atau hasil kerja dari para siswa selama pembelajaran sedang berlangsung. Tentunya hal tersebut dapat dijadikan evaluasi untuk para pendidik, yaitu materi mana yang belum dipahami oleh para siswa.

2. Sumber Bacaan Lain Untuk Guru Dan Siswa

Guru juga memerlukan sebuah bahan bacaan sebelum memulai kegiatan pembelajaran. Bahan bacaan tersebut bisa digunakan untuk memperdalam sebuah materi. Jadi, guru akan lebih paham dengan apa yang akan disampaikannya ke peserta.

Bahkan, para peserta juga harus mempunyai bahan bacaan. Jadi, materi tidak hanya didapat dari pendidik saja. Tetapi, juga dari sumber lain seperti bahan bacaan seperti buku atau bisa juga dari internet.

Itulah beberapa komponen modul ajar kurikulum merdeka yang saat ini sedang banyak disosialisasikan untuk para pendidik. Bagi para pendidik, bisa menggunakan komponen di atas bila ingin membuat sebuah modul ajar.

Share this post